Singapura

Itinerary Liburan 4H3M di Singapura & Malaysia - Part 1: Hingar Bingar Malam Singapura

By Wiradhini - July 02, 2019



DAY 1

- Note - 
1 SGD= Sekitar Rp 10.600,00
Ini pengalaman travelling bulan November 2018.

 Berbekal promo kursi gratis dari Air Asia yang bikin “racun” banget, akhirnya tanpa pikir panjang beli tiket Pesawat Jakarta - Singapura, lanjut Kuala Lumpur - Jakarta seharga 450 RIBU ALL IN !!!

Terus dari Singapura ke Kuala Lumpur, Malaysia, naik apa? Jawabannya, bis.
Ribet nggak? Enggak. Jadi, disarankan untuk membacanya sampai akhir atau part 3.
 

- Tips Sebelum Pergi Traveling ke Singapura - Kuala Lumpur -

Bawa tempat minum karena di Singapura banyak banget tempat penyediaan air minum gratis!
Pakai sepatu paling nyaman karena bakal pakai transportasi umum dan jalan kaki tentunya.
Changi Airport Terminal 4
Liburan kali ini sengaja bawa orangtua (bapak & ibu) dan kakak perempuan aku. Kami berempat terbang ke Singapura tidak bareng, jadi terpisah jadi 2 kloter (kloter 1: aku - ibu, kloter 2: kakak - bapak). Ya cara ini jadi salah satu cara yang paling tepat untuk menikmati harga promo, soalnya kalau pesan 4 orang dalam 1 penerbangan pasti sangat sulit dapetnya. Jadi terpaksa harus beda penerbangan deh.
 
Kiri: Counter Singtel di Changi Airport Terminal 4 - Kanan: Singtel Dengan Masa Aktif 7 Hari

Kebetulan kami turunnya di Changi Airport Terminal 4, yang katanya ini terminal baru mereka. Sesampainya di bandara kami langsung beli Sim Card “Singtel” seharga 15 SGD. Berbekal pengalaman liburan di Thailand, kami beli 1 sim card saja untuk dipakai 3 orang (si ibu cuma bisa pakai hape buat youtube-an doang jadi nggak perlu wifi) tentu lagi-lagi biar hemat.

Sebelum ke Singapura, kamu harus udah punya pilihan mau naik transportasi umum, taksi konvensional, rental, atau taksi online. Kalau kami sudah pasti transportasi umum dong. Selain hemat, biar lebih terasa seperti di negara orang.

Kiri: Loket Pembelian STP di Terminal 3 - Kanan: STP Dengan Masa Aktif 3 Hari

Dari Changi Airport Terminal 4 kami lanjut naik bis bandara gratis menuju Terminal 3, yang merupakan tempat stasiun MRT dan tempat kamu beli STP (Singapore Tourist Pass). Harganya beragam, tergantung kamu butuh berapa hari. Karena kami akan stay 2 hari, maka kami beli yang 3 hari seharga 26 SGD (10 SGD Jaminan Bisa Refund, 16 SGD harga 3 hari).
 
- Sekilas tentang STP -

A: Apa itu STP?
B: STP itu Singapore Tourist Pass untuk kartu perjalananmu yang unlimited jadi selama kamu di Singapura naik kendaraan umum berupa bis dan MRT akan GRATIS, plus UNLIMITED!

A: Harganya berapa?
B: Aku beli yang 2 hari seharga 26 SGD. Rinciannya: 16 SGD - biayanya perjalanan, 10 SGD - jaminan kartu yang bakal dikembalikan sebelum kamu meninggalkan Singapura.

A: Ambil uang 10 SGD jaminan kartu STP di mana?
B: Di stasiun MRT tertentu (bisa tanya petugas), kalau aku di Bugis Station yang paling dekat dengan hostel.

A: Kenapa beli STP-nya nggak di Changi Airport Terminal 4?
B: Setauku yang di Terminal 4 itu namanya bukan STP tapi sejenis STP dan lebih mahal. Jadi yang benar-benar the real STP itu ya di Terminal 3.


Kiri: Tanah Merah Station - Kanan: Suasana di Dalam MRT

Oke lanjut.

Dari Changi Airport Station ke Bugis, kami naik MRT yang harus 1 kali transit di Tanah Merah Station. Sampai di Tanah Merah Station, ambil kereta dengan lawan arah menuju Bugis Station. Jangan mikir ribet karena mudah banget dan sama aja kaya naik KRL di Jakarta.
ABC Hostel di Bugis
Sampai di Bugis Station, kami lanjut jalan kaki sekitar 10 menit ke ABC Hostel yang masih di area Bugis. Dari luar, kelihatan kalau hostel cukup worth it dan sangat strategis.
Kasur di ABC Hostel Bugis yang Dilengkapi Tirai
ABC Hostel merupakan salah satu hostel yang harganya cukup terjangkau di Bugis dibandingkan tempat lainnya. Ingat sekali lagi, kalau ada yang murah dan nyaman, kenapa harus mahal? HAHAHA.
Kiri: 7-11 (Sevel) di Sekitar Hostel - Kanan: Restoran di Sekitar Hostel
 
- Fun Fact! -

Penginapan di area Bugis itu sangat tepat karena berada di tengah kota, dekat stasiun, Masjid Sultan yang terkenal sebagai masjid pertama di Singapura, mall, tempat belanja, Kampung Glam, dan Haji Lane, yang semuanya bisa kamu tuju dengan cukup berjalan kaki saja!
Kiri: Garden by the Bay - Kanan: Marina Bay Sands

Di hostel kami memutuskan untuk istirahat bentar sambil menunggu maghrib. Capek udah mulai sedikit hilang, kami mulai perjalanan malam ini dengan mengunjungi Garden by The Bay buat melihat pertunjukan lampu yang diselenggarakan 2 kali setiap malam yaitu jam 20.00 dan 22.00.

Menuju ke Garden By The Bay, kami naik MRT dari Bugis Station dengan tujuan Bayfront Station, lalu ambil pintu keluar “Exit B” ke arah Gardens By The Bay, dan dari kejuahan udah terlihat gemerlap lampunya.

- Tips -

Kalau budget pas-pasan, lebih baik tidak usah naik ke atas jalan layang di taman ini karena bayarnya lumayan. Lebih baik masuk secara GRATIS saja, lalu turun ke area paling bawah biar lihat pertunjukan lampunya maksimal. Coba juga untuk tiduran di lantai taman sambil melihat ke atas pohon yang penuh sama lampu. AMAZING.
Kiri: Suasana di Mustofa Center - Kanan: Banana Milk di Mustofa Center

Udah puas di taman ini, kami jalan-jalan di sekitar taman dan lihat Marina Bay Sands yang sangat cantik di malam hari! Dan... nggak kerasa perut kami lapar dan ingin jajan di Mustofa Center. Dari Gardens By The Bay cukup naik MRT Bayfront Station ke Farer Park Station (transit 1 kali di Little India Station).

- Fun Fact -

Mustofa Center merupakan salah satu tempat perbelanjaan terbesar, terlengkap dan termurah di Singapura. Berada di kawasan kampung India, Mustofa Center Buka 24 JAM.
Kalau di sini, kamu harus siap-siap tenaga karena luas banget, tapi dijamin kalap! Mau beli tas, sepatu, jajan, alat rumah tangga, oleh-oleh, parfum atau lainnya? SEMUA ADA.
 
Baru sebentar kaki kami sudah sangat panas, lalu kami putuskan untuk pulang naik MRT dari Farer Park Station ke Bugis Station. Dan saatnya istirahat karena masih ada perjalanan panjang 3 hari kedepan.
 
 
Selanjutnya: 
 

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar